Senin, 18 April 2016

LKS KERJA ENZIM KATALASE


A. Tujuan : 1. Mengetahui pengaruh enzim katalase terhadap H2O2..
                   2. Mengetahui pengaruh Ph dan suhu terhadap kerja enzim katalase.
     3. Mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi kerja enzim katalase.
     4. Mengetahui ada tidaknya enzim katalase di dalam tumbuhan.
     5. Mengetahui ada tidaknya enzim katalase pada organel selain hati.

B. Kajian Teori

Enzim adalah senyawa yang dibentuk oleh sel tubuh organisme. dalam sel enzim ini diproduksi oleh organel badam mikro peroksisok. Kegunaan enzim katalase adalah menguraikan Hidogen Peroksida (H2O2), merupakan senyawa racun dalam tubuh yang terbentuk pada proses pencernaan makanan.
Enzim katalase mempercepat reaksi penguraian peroksida (H2O2) menjadi air (H2O) dan oksigen (O2). Penguraian peroksida (H2O) ditandai dengan timbulnya gelembung
Bentuk reaksi kimianya adalah:
                                      H2O --> H2O + O2
Enzim tertentu dapat bekerja secara optimal pada kondisi tertentu pula. Beberapa faktor yang mempengaruhi kerja enzim, yaitu: suhu, derajat keasaman (pH), Konsentrasi enzim, substrat, dan kofaktor, serta Inhibitor enzim.

C. Variabel Penelitian
1.    Variabel terikat : banyaknya gelembung dan percikan-percikan api yang ditimbulkan.
2.    Variabel bebas  : NaOH, NaCl, HCl, suhu, dan garam.
Variabel terkontrol : H2O2, ekstrak hati ayam, ekstrak jantung, ekstrak daun melinjo, ekstrak  melinjo, dan ekstrak lemak.

D. Alat dan Bahan
1.    Alat                                                     2. Bahan
a.    Pisau                                                a. Hati Ayam (secukupnya)
b.    Lidi                                                    b. Hati ayam yang didinginkan (secukupnya)
c.    Tabung reaksi                                  c. Jantung ayam (secukupnya)
d.    Bunsen                                            d. Lemak/gajih ayam (secukupnya)
e.    Cawan petri                                     e. Daun muda melinjo (secukupnya)
f.     Mortal                                               f. Biji melinjo (secukupnya)
    g.  Larutan H2O2
    h.  Larutan HCl
    i.    Larutan NaOH
E. Cara Kerja

1.    Percobaan 1 (hati + H2O2)
1)    Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.
2)    Potong hati kurang lebih berbentuk dadu (1 x 1 cm)
3)    Masukkan potongan hati tersebut ke dalam tabung reaksi.
4)    Masukkan 5 tetes H2O2 ke dalam tabung reaksi.
5)    Tutup tabung reaksi menggunakan kertas.
6)    Bakar lidi menggunakan bunsen sampai berbentuk bara.
7)    Masukkan lidi yang berubah menjadi bara ke dalam tabung reaksi.
8)    Amati bara api tersebut dan catat hasilnya.

2.    Percobaan 2 (Hati + HCl + H2O2)
1)    Siapka alat dan bahan.
2)    Potonglah hati ayam berbentuk dadu berukuran (1 x 1 cm).
3)    Masukkan potongan hati tersebut ke dalam tabung reaksi.
4)    Masukkan 5 tetes HCl kemudian teteskan 5 tetes H2O2.
5)    Tutup tabung reaksi menggunakan kertas.
6)    Bakar lidi menggunakan bunsen sampai berbentuk bara pada ujungnya.
7)    Masukkan lidi yang berubah menjadi bara ke dalam tabung reaksi.

8)    Amati bara api tersebut dan catat hasilnya.



3. Percobaan 3 (Hati + NaOH  + H2O2)
1)  Siapkan alat dan bahan.
2)  Potonglah hati ayam berbentuk dadu berukuran (1 x 1 cm).
3)  Masukkan potongan hati tersebut ke dalam tabung reaksi.
4)  Masukkan 5 tetes NaOH kemudian teteskan 5 tetes H2O2 ke dalam tabung reaksi..
5)  Tutup tabung reaksi menggunakan kertas.
6)  Amati gelembung yang terjadi.
7)  Bakar lidi menggunakan bunsen sampai berbentuk bara pada ujungnya.
8)  Masukkan ujunng lidi yang berubah menjadi bara ke dalam tabung reaksi.
9)  Amati nyala bara api yang berada pada ujung lidi.
10)  Catat hasil pengamatan yang terjadi.

4. Percobaan 4 (Hati direbus + H2O2)
1)    Siapkan alat dan bahan.
2)    Potonglah hati ayam berbentuk dadu berukuran (1 x 1 cm).
3)    Masukkan potongan hati ayam ke dalam tabung reaksi dan tambahkan sedikit air.
4)    Rebus hati ayam sampai mendidih.
5)    Hialangkan air rebusan pada tabung reaksi hingga kering.
6)    Tambahkan 5 tetes H2O2 ke dalam tabung reaksi.
7)    Tutup tabung reaksi menggunakan kertas.
8)    Amati ada tidaknya gelembung pada reaksi tersebut.
9)    Bakar lidi menggunakan bunsen sampai berbentuk bara pada ujungnya.
10) Masukkan ujung lidi yang berubah menjadi bara ke dalam tabung reaksi.
11) Amati nyala bara api yang berada pada ujung lidi.
12)Catat hasil pengamatan yang terjadi.

5. Percobaan 5 (hati dingin + H2O2)
1)    Siapkan alat dan bahan.
2)    Ptong hati ayam yang sudah didinginkan berbentuk dadu ukuran 1 x 1 cm
3)    Masukkan potongan hati ayam ke dalam tabung reaksi.
4)    Teteskan H2O2 sebanyak 5 tetes lalau tutup tabung dengan kertas.
5)    Amati ada tidaknya gelembung yang muncul.
6)    Bakar lidi menggunakan bunsen sampai berbentuk bara pada ujungnya.
7)    Masukkan ujung lidi yang berubah menjadi bara ke dalam tabung reaksi.
8)    Amati nyala bara api yang berada pada ujung lidi.  
9)   Catat hasil pengamatan yang terjadi.

6. Percobaan 6 (Jantung + H2O2)
1)    Siapkan alat dan bahan.
2)    Potong jantung ayam berbentuk dadu ukuran 1 x 1 cm
3)    Masukkan potongan jantung ayam ke dalam tabung reaksi.
4)    Teteskan H2O2 sebanyak 5 tetes lalau tutup tabung dengan kertas.
5)    Bakar lidi menggunakan bunsen sampai berbentuk bara pada ujungnya.
6)    Masukkan ujung lidi yang berubah menjadi bara ke dalam tabung reaksi.
7)    Amati reaksi yang terjadi pada nyala bara api yang berada pada ujung lidi.  
8)   Catat hasil pengamatan yang terjadi.

7. Percobaan 7 (Lemak + H2O2)
1)    Siapkan alat dan bahan.
2)    Potong lemak berbentuk dadu ukuran 1 x 1 cm
3)    Masukkan potongan lemak ke dalam tabung reaksi.
4)    Teteskan H2O2 sebanyak 5 tetes lalau tutup tabung dengan kertas.
5)    Bakar lidi menggunakan bunsen sampai berbentuk bara pada ujungnya.
6)    Masukkan ujung lidi tersebut ke dalam tabung reaksi (tidak sampai menyentuh bahan).
7)    Amati reaksi yang terjadi pada nyala bara api yang berada pada ujung lidi.  
8)   Catat hasil pengamatan yang terjadi.

8. Percobaan 8 (Biji melinjo + H2O2)
1)    Siapkan alat dan bahan.
2)    Tumbuk biji melinjo menggunakan mortal.
3)    Masukkan tumbukan tersebut ke dalam tabung reaksi.
4)    Tetesi dengan H2O2 sebanyak 5 tetes, lalu tutup tabung dengan kertas.
5)    Amati reaksi yang terjadi.
6)    Bakar ujung lidi dengan bunsen sampai berbentuk bara.
7)    Masukkan bara ujung lidi ke dalam tabung reaksi.
8)    Amati nyala bara dalam tabung reaksi.
9)    Amati dan catat hasilnya.

9. Percobaan 9 (Daun melinjo muda + H2O2)
1)    Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan.
2)    Tumbuk daun melinjo muda dengan mortal hingga lembut.
3)    Masukkan tumbukan daun melinjo muda ke dalam tabung reaksi (jangan sampai menempel ke dinding tabung reaksi).
4)    Tetesi dengan H2O2 (5  tetes), lalu tutup tabung dengan kertas.
5)    Amati reaksi yang terjadi.
6)    Bakar lidi dengan bunsen hingga ujungnya menjadi bara.
7)    Masukkan bara ujung lidi kedalam tabung reaksi.
8)    Amati nyala bara di dalam tabung reaksi.
9)    Amati dan catat hasil pengamatannya.

1o. Percobaan 10 (Hati + NaCl + H2O2)
1)    Siapkan alat adan bahan.
2)    Potong hati dengan ukuran 1 x 1 cm.
3)    Masukkan potongan hati ke dalam tabung reaksi.
4)    Teteskan NaCl dan H22 sebanyak 5 tetes, lalu tutup dengan kertas.
5)    Amati reaksi yang terjadi.
6)    Bakar ujung lidi dengan bunsen sampai berbentuk bara.
7)    Masukkan bara ujung lidi ke dalam tabung reaksi.
8)    Amati nyala bara di dalam tabung reaksi.
9)    Catat hasil pengamatan yang terjadi.

Tabel Data Hasil Percobaan

No
Perlakuan
Gelembung
Nyala/terang
1



2



3



4



5



6



7



8



9



10






Ketentuan 1 :
Berikan tanda 1 positif (+), jika gelembung sedikit.
Berikan tanda 2 positif (++), jika gelembung sedang.
Berikan tanda 3 positif (+++), jika gelembung banyak.
Berikan tanda 4 positif (++++), jika gelembung banyak sekali.
Berikan tanda negatif (-), jika tidak ada gelembung.
Ketentuan 2:
Berikan tanda 1 positif (+), jika menyala.
Berikan tanda 2 positif (++), jika menyala sedang.
Berikan tanda 3 posistif (+++), jika menyala terang.
Berikan tanda 4 posistif (++++), jika menyala terang sekali.
Berikan tanda negatif (-), jika tidak menyala.

Pertanyaan
1.    Tuliskan reaksi kimia yang terjadi pada percobaan!
2.    Bagaimanakah pengaruh enzim katalase terhadap H2O2?
3.    Adakah enzim katalase pada tumbuhan, setelah kalian melakukan percobaan tersebut?
Tuliskan kesimpulan berdasarkan hasil percobaan!

Tidak ada komentar:

PENGENALAN ALAT MIKROBIOLOGI DAN STERILISASI

BAB I PENGENALAN ALAT MIKROBIOLOGI DAN STERILISASI A.       KOMPETENSI Mahasiswa dapat mengenal berbagai macam alat-alat di labor...